INKAM, MAKASSAR – Universitas Muhammadiyah Makassar (Unismuh) secara resmi meluncurkan Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) Tahun Akademik 2025/2026.
Peluncuran ini berlangsung meriah di Balai Sidang Muktamar Unismuh, dihadiri 3.000 siswa SMA/sederajat dari Kota Makassar dan Kabupaten Gowa, serta 306 kepala sekolah dari berbagai wilayah di Sulawesi Selatan.
Kegiatan ini dirangkaikan dengan Pameran Wirausaha Merdeka, yang melibatkan 597 mahasiswa dari 26 perguruan tinggi di Sulsel.
Selain itu, delapan stand dari fakultas-fakultas Unismuh, turut memamerkan berbagai program unggulan dan inovasi kampus.
Penampilan grup band mahasiswa Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan (FKIK) Unismuh, turut menyemarakkan acara ini.
Puncak acara adalah talkshow bertajuk “Satu Jam Bersama Unismuh Makassar”, yang disiarkan langsung oleh TVRI Sulsel.
Talkshow ini dipandu oleh Ketua Lembaga Pengembangan Bahasa, Kerja Sama, dan Urusan Internasional (LPBKUI) Unismuh, Maharida, M.Pd., serta menghadirkan enam narasumber utama, termasuk Rektor Dr Abd Rakhim Nanda dan Anggota Badan Pembina Harian (BPH), Prof Budu.
Dalam pemaparannya, Rektor Unismuh, Dr Abd Rakhim Nanda, menyampaikan, kampus ini telah meraih akreditasi institusi “Unggul”dari BAN-PT sejak Januari 2024.
“Pencapaian ini menjadikan kami salah satu dari dua perguruan tinggi swasta di kawasan Timur Indonesia, yang menyandang akreditasi Unggul,” ungkapnya.
Ia juga menambahkan, Unismuh menargetkan reputasi internasional melalui tagline baru, “Integrated, Green, Islamic, Futuristic” (I-GIFt).
Wakil Rektor I, Dr Burhanuddin menjelaskan, Unismuh terus mengembangkan kurikulum berbasis kebutuhan dunia kerja.
Kampus ini rutin melibatkan praktisi, pengusaha, dan birokrat dalam kuliah tamu, sebanyak tiga kali per semester.
“Langkah ini memastikan kurikulum kami relevan, dan mampu mempersiapkan alumni menghadapi tantangan global,” ujarnya.
Sementara itu, Wakil Rektor II, Prof Andi Sukri Syamsuri, memaparkan pengembangan sumber daya manusia di Unismuh.
Saat ini, Unismuh memiliki 803 dosen, di mana 553 telah tersertifikasi.
“Kami memiliki 24 guru besar dan sedang, mendampingi 83 dosen Lektor Kepala, untuk meraih jabatan guru besar, dengan target penambahan 10–15 guru besar pada tahun depan,” jelas Prof Andi.
Unismuh juga menawarkan 10 jenis beasiswa, termasuk beasiswa pemerintah, perusahaan, lembaga filantropi, dan beasiswa internal kampus.
Hal ini menjadi salah satu daya tarik utama bagi calon mahasiswa.
“Kami berkomitmen memberikan akses pendidikan berkualitas, dengan mendukung mahasiswa melalui berbagai program beasiswa,” tambahnya.
Sistem penerimaan mahasiswa baru di Unismuh, dirancang menggunakan konsep “One Day Service”, yang memungkinkan proses cepat dan fleksibel.
Calon mahasiswa cukup membuat akun online, mengunggah berkas, dan melakukan pembayaran yang akan diverifikasi dalam waktu 24 jam.
Sebagai promosi, Unismuh memberikan pendaftaran gratis hingga 31 Maret 2025.
Acara peluncuran ini juga menampilkan berbagai video, termasuk profil Unismuh, tata cara pendaftaran, dan testimoni alumni.
Salah satunya dari Wakil Menteri Perlindungan Pekerja Migran Indonesia, Zulfikar Ahmad Tawalla, yang merupakan alumni Prodi Pendidikan Matematika FKIP Unismuh.
Melalui acara ini, Wakil Rektor II menyebut respons peserta sangat positif, dengan lebih dari 2.000 siswa sudah membuat akun pendaftaran.
“Kami berharap antusiasme ini terus berlanjut, sehingga Unismuh dapat menjadi pilihan utama bagi calon mahasiswa baru,” pungkas Prof Andi Sukri.