INKAM, MAKASSAR – Mahasiswi Universitas Hasanuddin (Unhas) diketahui bernama Qanita Amalia, 21 tahun, yang ditemukan tewas dalam kondisi gantung diri di rumahnya kompleks BTP, Kecamatan Tamalanrea,Kota Makassar, Sabtu 11 September 2021, malam, diduga gantung diri karena depresi akibat putus cinta.
Kasubag Humas Polrestabes Makassar AKP Lando mengatakan, korban mengakhiri hidupnya karena depresi. Ia tidak sanggup menghadapi masalah yang menimpa dirinya.
“Menurut informasi dari ibu kandungnya, korban telah diputuskan oleh pacarnya, yang mengakibatkan sering berhalusinasi dan depresi,” kata Lando, Minggu 12 September 2021.
Almarhumah Qanita awalnya menjalin hubungan asmara dengan seorang pria bernama Adit. Hubungan mereka telah berlangsung lama, hingga dan sangat mencintai sang kekasih.
Baca juga: Mahasiswi Unhas Tewas Tergantung di BTP Makassar
Tapi belakangan, ada masalah dan cekcok berkepanjangan. Hubungan mereka tidak bisa dipertahankan. Sehingga, korban dan Adit berpisah.”Korban diduga tidak mau pisah dengan pacarnya,” tutur Lando.
Sebelumnya, sesosok wanita ditemukan tak bernyawa dengan kondisi gantung diri di rumahnya, BTP, menghebohkan warga sekitar.
Tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban. Dia diduga meninggal dunia murni karena bunuh diri. Sehingga pihak keluarga menolak untuk dilakukan otopsi dan langsung membawa jasad korban ke kampung halamannya untuk dimakamkan.